
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Gorontalo bersama Pondo Pesantren Al-Falah menggelar Pajak Bertutur 2021 dengan tema "Generasi Muda Sadar Pajak, Wujud Bela Negara" di aula Pondok Pesantren Al-Falah, Tunggulo, Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo (Rabu, 25/8).
Kegiatan ini diadakan serentak di seluruh Indonesia. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya di mana KPP Pratama selalu menggandeng sekolah negeri, kali ini KPP Pratama Gorontalo mengajak puluhan santri Pondok Pesantren Al-Falah untuk ikut meramaikan Pajak Bertutur 2021.
Kegiatan ini dilakukan secara tatap muka dengan tetap memperhatikan protokol Kesehatan. Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Gorontalo Ahmad Syahroni beserta Tim Penyuluh disambut baik oleh Pimpinan Pondok Pesantren Al-Falah Munkizul Umam Kau. Dalam sambutannya, Syahroni menyampaikan apresiasi kepada yayasan tersebut karena telah bersedia menyempatkan waktu untuk ikut meramaikan kegiatan ini.
"Tentunya acara tahunan ini memang ditujukan untuk para pelajar yang memiliki semangat belajar yang tinggi. Meskipun kegiatan ini edukatif, tapi tetap perlu untuk bersenang-senang. Jadi buat teman-teman, jangan lupa tersenyum meskipun memakai masker, ya," ujar Syahroni.
Hal senada juga disampaikan perwakilan yayasan Zulkarnain Nurdin. Zulkarnain beserta para guru menyampaikan terima kasih karena para santri berkesempatan untuk mengenal pajak di Indonesia.
"Kami membuka tangan kami selebar mungkin untuk kedatangan KPP Pratama Gorontalo dalam memberikan edukasi dan kami berharap Pajak Bertutur tahun depan bisa datang ke Pondok Pesantren Al-Falah lagi," harap Zulkarnain.
Tim Penyuluh melanjutkan agenda ini dengan memberi materi tentang pengenalan pajak. Seluruh santri tampak fokus memperhatikan setiap kata yang diucapkan Tim Penyuluh. Salah satu santri, Sutrisno, dengan sigap menjawab pertanyaan yang diberikan oleh Tim Penyuluh.
"Jadi, pajak sangat bermanfaat untuk Indonesia. Dengan pajak, pembangunan di Indonesia bisa berjalan lancar sehingga masyarakat dari berbagai kalangan turut merasakan hasil pembangunan yang bersumber dari pajak," jawab Sutrisno dengan lugas.
Selain memberikan edukasi seputar perpajakan, Tim Penyuluh juga mengadakan kuis "Rangking Satu" kepada 30 santri. Berbekal dua buah kertas dengan simbol benar dan salah, para santri bersemangat untuk menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan.
Pada akhir kegiatan, KPP Pratama Gorontalo memberikan cenderamata untuk para santri dan para guru sebagai bentuk apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Pajak Bertutur 2021.
- 15 kali dilihat