Pemerintah Provinsi Bengkulu menggelar pertemuan koordinatif dengan Kemenkeu Satu untuk mendiskusikan bidang keuangan di wilayah Provinsi Bengkulu di Balai Raya Semarak, Kelurahan Pasar Jitra, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu (Rabu, 18/9).
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, dan Kemenkeu Satu Bengkulu yang dikepalai oleh Mohamad Irfan Surya Wardana menyinggung beberapa isu strategis, di antaranya penambahan dana desa yang bermanfaat bagi pembangunan desa, penetapan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), dan koordinasi penilaian di Direktorat Jenderal Kekayaan Negara untuk memastikan pengelolaan aset negara berjalan efektif.
Di bidang perpajakan, Resti Magdalena Sinaga dan Indera Gunawan, Kepala Kantor Pajak Bengkulu Satu dan Dua, mengangkat tema Perjanjian Kerja Sama (PKS) Tripartit yang menjadi poin penting dalam diskusi siang itu. Kesepakatan formal yang bertujuan mengoptimalkan penerimaan pajak pusat dan daerah tersebut melibatkan tiga pihak, yaitu Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK), dan pemerintah daerah. Dengan kerja sama yang terus terjaga, penerimaan pajak dapat optimal dengan melakukan pertukaran data serta peningkatan pengawasan, pelayanan, dan kapasitas.
Di samping itu, Indera membahas juga tindak lanjut Daftar Sasaran Pengawasan Bersama (DSPB) yang sudah dibuat serta rencana analisis dan penyusunan DSPB berikutnya. Resti kemudian menyebutkan penerimaan perpajakan dari sektor industri pengolahan kelapa sawit. “Sektor kelapa sawit adalah tulang punggung perekonomian Bengkulu dan memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap penerimaan pajak daerah,” kata Resti.
"Dengan adanya kolaborasi yang kuat antara Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Kementerian Keuangan, diharapkan pengelolaan keuangan di Bengkulu dapat semakin baik dan transparan. Peningkatan penerimaan pajak akan memberikan dampak positif bagi pembangunan infrastruktur, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Bengkulu," jelas Resti.
Pewarta: Revanza Almaas |
Kontributor Foto: tim dokumentasi |
Editor: Theresia Helena P. |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan non-komersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 16 kali dilihat