Kemenkeu Satu Jawa Barat menggelar Press Release Kinerja APBN 2023 dengan tema "Kinerja Positif APBN 2023 Tetap Menjaga Momentum Pemulihan serta Memperbaiki Pemerataan dan Kesejahteraan Masyarakat Jawa Barat. Press Release tersebut dilaksanakan di Gedung Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Jawa Barat pada hari Senin (22/1).

Acara Pers Release tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Barat Heru Pudyo Nugroho, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Kekayaan Negara Tavianto Noegroho, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Bea dan Cukai Finari Manan, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pajak Jawa Barat I Erna Sulistyowati, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pajak Jawa Barat II yang diwakili Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Henny Suatri Suardi, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pajak Jawa Barat III yang diwakili Kepala Bidang Pemeriksaan, Penagihan, Intelijen, dan Penyidikan Budi Suroso, dan Local Expert.

Dengan kerja keras APBN, perekonomian Jawa Barat di tahun 2023 mampu tumbuh 4,57% dengan tingkat inflasi yang terjaga dan terkendali sepanjang tahun. Selain itu, Neraca Perdagangan November 2023 mencatat surplus sebesar USD1,95 miliar. Secara kumulatif, Neraca Perdagangan Januari-November mencapai USD30,76 miliar.

Realisasi pendapatan negara mencapai Rp151,38 triliun (100,4% terhadap APBN 2023) atau tumbuh 4,9% dibandingkan realisasi tahun 2022. Dari total realisasi pendapatan negara tersebut, realisasi penerimaan perpajakan mencapai Rp144,30 triliun (98,9% terhadap APBN), tumbuh kuat sebesar 4,3% dari realisasi tahun 2022, ditengah gejolak perekonomian global yang sangat dinamis dan termoderasi harga komoditas.

Realisasi Belanja Negara mencapai Rp117,52 triliun (98,2% dari APBN 2023), atau meningkat 3,1% dari realisasi tahun 2022. Kinerja Belanja Pemerintah Pusat mengalami pertumbuhan sebesar 8,47% atau senilai Rp48,84 triliun, yang didominasi oleh peningkatan Belanja Barang sebesar 25,91% atau senilai Rp20,62 triliun, yang merupakan kontribusi kegiatan persiapan Pemilu tahun 2024 pada KPU. Pertumbuhan ini juga didorong adanya kenaikan pagu sebesar 4,22 miliar.

Secara keseluruhan kinerja APBN di Jawa Barat sampai dengan bulan Desember 2023 cukup baik dan masih mencatatkan surplus ditopang kinerja fiskal secara holistik, baik dari pendapatan yang tumbuh kuat maupun optimalisasi belanja yang tetap terjaga.

Pewarta: Halimah Kurnia Sari
Kontributor Foto: Leonardus Oscar
Editor: Uswah Hasanah

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.