Berkawan dengan Pers, KPP Palu Adakan Riung Media

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Palu bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) mengadakan kegiatan dialog dan edukasi perpajakan yang bertajuk "Media Gathering 2024" (Selasa, 6/2). Bertempat di Aula KPP Pratama Palu, Kota Palu, Sulawesi Tengah, kegiatan yang dihadiri oleh wartawan se-Sulawesi Tengah, baik media cetak maupun elektronik, ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi antara KPP Pratama Palu dengan media. Selain itu, kumpul media ini sekaligus memberikan pemahaman mengenai ketentuan dan peraturan perpajakan yang terbaru kepada para awak media yang ada di Sulawesi Tengah.

Acara media gathering dibuka dengan sambutan oleh Kepala KPP Pratama Palu Bangun Nur Cahya Kurniawan. Dalam sambutannya, Bangun menyampaikan apresiasi atas kerja sama selama ini antara media dengan kantor pajak sebagai sarana dalam memberikan informasi terkait ketentuan dan peraturan perpajakan kepada para wajib pajak di Sulawesi Tengah.

"Media sangat membantu kita di Direktorat Jenderal Pajak dalam memberitakan serta mengedukasi wajib pajak, rekan-rekan media juga yang aktif memberikan kita masukan," ucap Bangun penuh rasa syukur.

Bangun lalu menyampaikan tentang capaian target penerimaan pajak KPP Pratama Palu yang melebihi 100% selama lima tahun berturut-turut dari tahun 2019 hingga tahun 2023. Tak hanya capaian megah itu saja, Bangun turut mengabarkan beberapa prestasi gemilang yang telah diraih KPP Pratama Palu, salah satunya yaitu sebagai Unit Pelayanan Terbaik Penyedia Sarana dan Prasarana bagi Kelompok Rentan, mewakili Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Selain itu, Bangun juga menyampaikan materi terkait Reformasi Perpajakan yakni penerapan Program Pembaruan Sistem Inti Administrasi Perpajakan (PSIAP) dengan proses bisnis Core Tax Administration System (CTAS) yang nantinya akan memudahkan wajib pajak dalam pelaksanaan kewajibannya dengan administrasi perpajakan lebih efektif dan efisien. Salah satu program yang sudah dan sedang berjalan contohnya yaitu dengan penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Berkaitan dengan program tersebu, Bangun juga mengajak rekan media untuk mengecek kevalidan data di DJP Online dan segera melakukan pemutakhiran data NIK menjadi NPWP.

Sebelum acara berakhir, beberapa rekan media mengajukan pertanyaan dalam sesi sharing session. Mereka menyebutkan acara riung media ini sangat perlu diadakan secara rutin guna tetap menjaga silaturahmi dan semakin mempererat sinergitas antara Direktorat Jenderal Pajak, khususnya KPP Pratama Palu dengan rekan media.

#PajakKuatAPBNSehat

#PajakKitaUntukKita

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.