Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Singaraja mengadakan acara Business Development Services (BDS) di Pusat Layanan Umum Terpadu Kabupaten Buleleng bekerja sama dengan Dinas Perdagangan, Perindustrian, dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Buleleng (Kamis, 9/11).

Acara tersebut dihadiri oleh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Buleleng. Adapun tema yang diusung dalam acara kali ini adalah Bisnis Unik, Cuan Naik.

BDS merupakan salah satu program DJP dalam memberikan pembinaan bagi UMKM utamanya dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan dalam pemenuhan kewajiban pajaknya. Acara tersebut dibuka dengan sambutan oleh Budi Prasetyo, Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Singaraja. Dengan mengundang Joseph Theodorus Wulia Nadi atau yang sering dikenal dengan Mr. Joger sebagai narasumber dan didampingi oleh Fungsional Penyuluh KPP Pratama Singaraja, acara tersebut berhasil dikemas dengan menarik.

“Dalam bisnis, yang penting kita harus menjalani bisnis dengan jujur, percaya diri, aktif dan yang utama inisiatif dan kreatif. Untung dan rugi jangan terlalu dipikirkan untuk pemula. Sedikit itu lebih baik yang penting cukup daripada banyak namun selalu merasa kurang. Selain itu, kunci sukses dalam bisnis adalah jalani dengan bahagia,” ujar Mr Joger.

Sebagai penutup, Fungsional Penyuluh KPP Pratama Singaraja Rifa menyampaikan salam penutup dan ucapan terima kasih serta mengimbau kepada seluruh pelaku UMKM agar memenuhi kewajiban perpajakannya segera. Selain itu, para peserta diminta untuk mengisi daftar hadir dan evaluasi kegiatan BDS ini melalui tautan yang telah disediakan.

Fungsional penyuluh Rifa menyampaikan bahwa dengan adanya acara ini semoga dapat membantu dan memotivasi seluruh pelaku UMKM di Kabupaten Buleleng untuk terus bertumbuh dan berkembang menjadi lebih maju sehingga kewajiban perpajakannya juga dapat terpenuhi dengan baik.

 

Pewarta: Rifa Agillera
Kontributor Foto: Rifa Agilera
Editor: Amin Singgih Krisna Wardana

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.