
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Bandung mengadakan kegiatan belajar bahasa isyarat di Aula Lantai 3 KPP Madya Bandung Jl. Asia Afrika No. 114 Bandung (Jumat, 13/10).
Kegiatan ini diinisiasi oleh Kepala Subbagian Umum dan Kepatuhan Internal Harmini. “Pelatihan bahasa isyarat ini menunjukkan komitmen KPP Madya Bandung untuk senantiasa melakukan peningkatan kualitas pelayanan selain dari penyediaan fasilitas TPT (Tempat Pelayanan Terpadu) yang ramah difabel,” ujar Harmini saat membuka kegiatan.
Ketua Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN) Kota Bandung Galih Surya Pratama yang didampingi Witri Erdiawati menjadi pengajar dalam kegiatan yang diikuti oleh 20 orang pegawai KPP Madya Bandung ini.
“Saat ini sudah mulai banyak lembaga pemerintah yang menyediakan sarana untuk memudahkan teman tuli, seperti adanya Juru Bahasa Isyarat pada iklan atau video layanan masyarakat. Semoga nantinya semakin banyak lembaga yang peduli terhadap hal ini karena kita semua setara dan perlu mendapatkan hak yang sama,” ujar Witri menerjemahkan.
Dalam kegiatan itu, peserta diberi pelatihan hal-hal dasar dalam bahasa isyarat, seperti huruf abjad, angka, kata sapaan, kalimat perkenalan, dan kata kerja sehari-hari. Pengajar memberikan contoh dan diikuti oleh para peserta bersama-sama.
Terdapat beberapa gim yang dilakukan dengan menunjuk peserta untuk berkomunikasi dengan bahasa isyarat di depan peserta lain, serta diakhiri gim tebak kata menggunakan bahasa isyarat.
Cintia Tri Utami, salah satu peserta menyampaikan kebahagiaannya mengikuti kegiatan ini serta mengharapkan pembelajaran ini akan bermanfaat terutama bagi dirinya yang bertugas di front office.
"Kelas bahasa isyarat ini sangat seru dan menambah wawasan kami semua, semoga dengan mempelajari bahasa isyarat ini kami dapat memberikan pelayanan lebih baik lagi khususnya bagi wajib pajak yang memiliki kebutuhan khusus," ujarnya.
Pewarta: Anisa Eka Juliani |
Kontributor Foto: Dea Rizqy Riani |
Editor: Fanzi Siddiq F |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 14 kali dilihat