Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II menjadi narasumber dalam acara Talkshow di TVRI secara daring dengan tema Pelayanan Kementerian Keuangan di Masa New Normal (Selasa, 7/7). Acara yang dikemas dalam bentuk obrolan santai tersebut berlangsung mulai pukul 16.00 hingga 17.00, dan disiarkan secara live di kanal Youtube dan facebook TVRI Jawa Timur. Dua narasumber lain yakni Dedi Sopandi Kepala Kanwil DJPb Provinsi Jawa Timur dan Andi Pardede Kepala KPKNL Surabaya turut mengisi acara.

Pada kesempatan tersebut Lusiani menjelaskan bahwa setelah sebelumnya sempat dihentikan akibat pandemi virus Covid-19, layanan tatap muka kembali dibuka mulai tanggal 15 Juni 2020 di KPP maupun KP2KP dengan menerapkan protokol kesehatan bagi pegawai maupun wajib pajak seperti mencuci tangan, pengecekan suhu tubuh, penggunaan masker, serta menjaga jarak (physical distancing). Namun demikian tetap ada pembatasan layanan tatap muka, wajib pajak diharapkan membuat janji temu terlebih dulu. Wajib pajak juga diarahkan untuk dapat memaksimalkan layanan online yang sudah tersedia di situs www.pajak.go.id.

Lusiani mengakui, dibandingkan dengan tahun lalu tentu terjadi penurunan penerimaan pajak di tahun ini, dikarenakan pandemi Covid-19 yang berdampak luas terutama di sektor ekonomi. Namun demikian DJP terus berupaya meningkatkan penerimaan pajak, salah satunya dengan memberikan berbagai insentif perpajakan  sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 44/PMK.03/2020 tentang Insentif Pajak untuk Wajib Pajak Terdampak Pandemi Corona Virus Disease 2019.

Berbagai upaya juga terus dilakukan dalam rangka meningkatkan kesadaran pajak, seperti penyuluhan dan edukasi secara daring dan penyebaran informasi melalui berbagai media online. Wajib pajak juga diberikan kemudahan-kemudahan seperti pelaporan dan pembayaran secara online serta konsultasi perpajakan online. Selain online, wajib pajak juga tetap dapat menunaikan kewajiban perpajakannya dengan datang langsung ke KPP atau KP2KP.

Acara talkshow berlangsung santai namun interaktif karena para pemirsa diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan melalui saluran telepon interaktif dan juga chat online yang sudah disediakan.