Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Watampone bekerja sama dengan Pemerintah Kecamatan Pitumpanua menyelenggarakan kegiatan Business Development Services (BDS) bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo (Selasa, 1/7).
Mengangkat tema “Kemenkeu Satu Mendukung UMKM Naik Kelas untuk Pertumbuhan UMKM Berkelanjutan-Sukses dan Moncer Berjualan Secara Online”, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM, khususnya dalam menghadapi tantangan digitalisasi usaha.
BDS diselenggarakan di Kantor Kecamatan Pitumpanua, Bulete, dan dihadiri oleh 60 pelaku UMKM yang berasal dari tiga lokasi strategis: Pasar Tradisional Siwa, Pasar Inpres Kaluku, dan Pasar Tradisional Buriko. Peserta merupakan pedagang aktif yang bergerak di bidang pakaian, kuliner, dan kebutuhan pokok masyarakat.
Acara dimulai pukul 09.00 WITA dengan pembukaan oleh Achmad Ichsan Sutama selaku master of ceremony, dilanjutkan sambutan dari Arriyanti Marzuki, Sekretaris Camat Pitumpanua, serta Arif Rusdyansyah Mustafa, Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Watampone.
“Pelaksanaan BDS merupakan program tahunan dari Direktorat Jenderal Pajak yang bertujuan mendukung pertumbuhan dan pengembangan UMKM agar lebih produktif, kompetitif, dan berkelanjutan. Tahun ini, kami mengusung tema digital marketing sebagai bentuk dukungan nyata agar UMKM di Wajo bisa lebih adaptif di era digital,” ujar Arif.
Materi BDS disampaikan dalam dua sesi. Sesi pertama dibawakan oleh Suriati, Asisten Penyuluh Pajak Mahir, yang memaparkan materi tentang kewajiban perpajakan UMKM berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2022.
Sesi kedua disampaikan oleh Asriadi, CEO PT Wama Media & Creative (Wajo Update), yang membawakan pelatihan digital marketing untuk UMKM. Peserta mendapatkan wawasan dan praktik langsung mengenai strategi berjualan secara online yang efektif dan relevan dengan tantangan saat ini.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia memberikan souvenir kepada peserta yang aktif berpartisipasi selama kegiatan berlangsung.
Melalui kegiatan ini, KPP Pratama Watampone berharap pelaku UMKM dapat berkembang menjadi usaha yang lebih profesional dan berorientasi jangka panjang.
“Dengan meningkatnya kapasitas dan omzet usaha, kesadaran serta kepatuhan terhadap kewajiban perpajakan juga diharapkan ikut tumbuh. BDS bukan hanya mendukung penguatan ekonomi lokal, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap penerimaan negara yang lebih optimal dan berkeadilan,” tutup pernyataan dari salah satu petugas KPP Pratama Watampone.
| Pewarta: Muh Azzahir |
| Kontributor Foto: Muh Azzahir |
| Editor: Ruth Grace Priscilla |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 12 kali dilihat