
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Dua Semarang memberikan edukasi perpajakan melalui kegiatan pajak bertutur di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Semarang, Kota Semarang (Kamis, 27/7). Kegiatan yang mengusung tema "Generasi Muda Sadar Pajak Bukti Peduli pada Negeri" ini diikuti oleh 75 siswa perwakilan dari masing-masing kelas dan 4 guru pembimbing.
Kepala KPP Madya Dua Semarang Eka Damayanti Unggianingsih membuka acara pajak bertutur dengan memberikan sambutan. "Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas sambutan yang baik dari Kepala Sekolah, para guru dan staf, serta seluruh siswa SMA N 1 Semarang," tutur Eka. Ia juga berharap para siswa dapat mengikuti acara dengan baik, aktif berpartisipasi, sehingga tujuan dari kegiatan pajak bertutur dapat tercapai.
Penyampaian materi dilakukan oleh Ratna Herawati, Kepala Seksi Pelayanan dan Isman Sutarno, Kepala Subbagian Umum dan Kepatuhan Internal sebagai duo alumni SMA N 1 Semarang. Ratna dan Isman menyampaikan pentingnya peran pajak dalam pembangunan negara. “Pajak adalah tulang punggung pembangunan negara. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya manfaat yang kita peroleh dari pajak. Mulai dari pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pelayanan umum, pertahanan, pariwisata dan lain sebagainya,” jelas Ratna.
“Anak SMA yang belum memiliki kewajiban membayar pajak dapat ikut berperan dalam pembangunan Indonesia. Misalnya dengan giat belajar, disiplin mengikuti upacara, mematuhi tata tertib sekolah, menjaga nama baik diri sendiri dan sekolah, serta berlomba-lomba meraih prestasi,” sambung Isman.
Untuk menyemarakkan acara, kegiatan dilanjutkan dengan permainan menyusun menara dari sedotan dan Rangking 1. “Melalui permainan “Medot” atau Menara Sedotan, para siswa diajarkan tentang kerja sama dan gotong royong dalam membuat bangunan yang tinggi dan kokoh. Selaras dengan filosofi membayar pajak sebagai bentuk perwujudan gotong royong seluruh warga negara dalam membangun Indonesia,” tutur Naela, Penyuluh KPP Madya Dua Semarang.
“Sedangkan dalam permainan Rangking 1, para siswa diuji wawasannya mengenai pengetahuan umum dan juga pemahaman atas materi yang disampaikan pada sesi sebelumnya,” lanjut Naela.
Di akhir kegiatan, dilakukan penyerahan hadiah kepada para siswa yang memenangkan permainan. Dengan adanya kegiatan Pajak Bertutur tahun 2023 ini, KPP Madya Dua Semarang berharap seluruh siswa yang telah mengikuti dapat mengerti akan kewajiban dan kesadaran perpajakan di kemudian hari, serta mendapatkan pengetahuan baru akan pentingnya perpajakan dalam menopang pembangunan negara.
Pewarta: Naela Zulfa |
Kontributor Foto: Naratama Hermawan |
Editor: Dyah Sri Rejeki |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 9 kali dilihat