Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Baradatu bekerja sama dengan Account Representative Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kotabumi menyelenggarakan kegiatan edukasi sistem Coretax DJP di Ruang Aula KP2KP Baradatu, Baradatu, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung (Senin, 14/7).
Pemberitahuan edukasi ini diikuti beberapa perwakilan perangkat desa Kab. Way Kanan serta bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan para peserta dalam penggunaan sistem Coretax DJP, termasuk aktivasi akun serta teknis penggunaan, seperti cara membuat kode billing, pelaporan surat pemberitahuan (SPT), dan pemenuhan kewajiban perpajakan secara elektronik.
Sebagai narasumber dalam kegiatan ini, hadir Tim Account Representative Seksi Pengawasan III KPP Pratama Kotabumi, Yuni Asih, Ananda Eka Yusmanto, dan Zahra Aninda. Ketiga narasumber memberikan pemaparan materi secara interaktif dan membimbing langsung para peserta dalam simulasi penggunaan Coretax DJP.
Banyak di antara peserta yang belum familiar dengan platform Coretax DJP, mengaku terbantu dengan penjelasan dan pendampingan langsung dari para edukator. Dalam sesi diskusi dan praktik, peserta mendapat kesempatan untuk mencoba langsung proses aktivasi akun serta simulasi pelaporan SPT secara daring.
Melalui kegiatan ini Kepala KP2KP Baradatu, Muhammad Saladin, berharap para wajib pajak perangkat desa di Kabupaten Way Kanan, dapat memahami kewajiban perpajakan mereka dengan lebih baik. Selain itu, mereka mampu menggunakan sistem Coretax DJP secara mandiri sehingga proses pelaporan dan pembayaran pajak dapat berjalan lancar, tertib, dan sesuai ketentuan yang berlaku.
"KP2KP Baradatu akan terus berkomitmen untuk mendukung edukasi dan pelayanan perpajakan yang mendekatkan diri kepada masyarakat, demi tercapai kepatuhan pajak yang berkelanjutan," tutup Saladin.
| Pewarta: Vovi Anggara |
| Kontributor Foto: Vovi Anggara |
| Editor: Vovi Anggara |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 9 kali dilihat