
Kepala KPP Pratama Soreang Harry Pantja Sirait dan Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Soreang Atty Miati Srijadi hadir sebagai narasumber pada siaran radio dalam program “Bincang Pajak” PRFM Bandung di Bandung (Jumat, 10/7). Program ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) DJP Jawa Barat I setiap dua minggu sekali pada hari Jumat.
Bincang Pajak yang berlangsung pukul 08.00-09.00 WIB ini dipandu oleh Alexandria Cempaka Harum, dan kali ini membahas mengenai Hari Pajak yang akan diperingati pada tanggal 14 Juli.
Latar belakang peringatan Hari Pajak mengacu pada “rancangan UUD kedua” yang disampaikan pada tanggal 14 Juli 1945 pada Bab VII Pasal 23 Hal Keuangan yang berbunyi “Segala pajak untuk keperluan negara berdasarkan undang-undang”.
Menurut Harry, bahwa hari pajak merupakan sebuah momentum untuk menghormati jasa para pahlawan pada masa awal kemerdekaan.”Hari Pajak merupakan momentum penting dalam perjalanan organisasi Direktorat Jenderal Pajak pada masa awal proklamasi. Dalam rangka penghormatan terhadap sejarah perjuangan bangsa," jelasnya.
Lebih lanjut, Harry mengungkapkan bahwa peran wajib pajak sangatlah penting dalam membantu negara dalam menangani pandemi Covid-19. ”DJP mempunyai harapan yang besar kepada para wajib pajak untuk melaksanakan kewajiban perpajakannya, karena apa yang diberikan oleh mereka (wajib pajak) sangat membantu sekali dalam menangani pandemi Covid-19," ujarnya.
Sementara itu, Atty menambahkan bahwa tujuan Hari Pajak adalah untuk mengingatkan kembali peran pajak bagi negara maupun manfaatnya bagi masyarakat. "Tujuan Hari Pajak adalah untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat peran pajak bagi negara, karena pajak yang dibayarkan akan kembali lagi kepada masyarakat," tuturnya.
"Tema Hari Pajak tahun ini," lanjut Atty, "adalah 'Bangkit Bersama Pajak dengan Semangat Gotong Royong'. Dalam hal ini Direktorat Jenderal Pajak mengajak seluruh masyarakat (wajib pajak) untuk semangat gotong royong membangun negara yang sedang mengalami krisis (Ekonomi dan Kesehatan) akibat pandemi Covid-19 saat ini."
Peran masyarakat dalam kontribusinya membayar pajak sangatlah penting dalam memulihkan kembali perekonomian negara yang disebabkan pandemi Covid-19. ”Pajak ada karena peran dari masyarakat. Hal itu juga yang menjadi tema Hari Pajak tahun ini yaitu gotong royong,” pungkas Atty. (FM)
- 36 kali dilihat