Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Nunukan bersama Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tarakan kembali menjadi narasumber edukasi perpajakan terkait Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Sektor Perkebunan. Kali ini, yang menjadi target edukasi adalah para pekebun kelapa sawit, pengusaha perkebunan, serta para pemangku kepentingan terkait.

Kegiatan edukasi ini merupakan salah satu rangkaian agenda rapat koordinasi dan evaluasi perkebunan yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Utara di ruang rapat Hotel Royal Tarakan, Kota Tarakan (Selasa, 16/7).

Materi kegiatan dibawakan oleh Kepala KP2KP Nunukan Mohammad Irfan. Edukasi ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi para pelaku sektor perkebunan untuk berdiskusi tentang PBB Sektor Perkebunan. Selain itu, edukasi ini juga merupakan salah satu upaya bersama pemerintah Provinsi Kalimantan Utara untuk meningkatkan produktivitas tanaman perkebunan dalam hal perpajakan, terutama di wilayah kerja Tarakan dan sekitarnya.

Partisipasi aktif KP2KP Nunukan dalam rapat ini menunjukkan komitmen untuk mendukung kegiatan optimalisasi pendapatan pemerintah melalui PBB Sektor Perkebunan.

“Dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, KPP Pratama Tarakan bersama KP2KP Nunukan berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menjaga perekonomian di Tarakan dan Nunukan,” pungkas Irfan.

Pewarta: Salsabila Firdaus
Kontributor Foto: Salsabila Firdaus
Editor: Mohamad Ari Purnomo Aji

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.