Kanwil DJP Jakarta Khusus Resmikan Tax Center di UNIJI

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jakarta Khusus bersama Universitas Jakarta Internasional (UNIJI) menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) sekaligus meresmikan tax center di Ruang Rapat VIP Lantai 12 UNIJI, Jakarta (Kamis, 14/8).

Acara yang berlangsung di kampus UNIJI ini dihadiri oleh Rektor UNIJI, Prof. Dr. Paiman Raharjo, M.M., M.Si.; Kepala Kanwil DJP Jakarta Khusus, Irawan; Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat (P2Humas), Trilawanti Said; para wakil rektor, dekan, serta ketua program studi.

Kepala Bidang P2Humas, Trilawanti Said, dalam laporannya menyampaikan bahwa tax center akan menjadi wadah dan sumber informasi pengetahuan terkait segala hal yang berkaitan dengan perpajakan.

“Tax center juga bisa menjadi sarana riset dan pengkajian serta menampung masukan dari para akademisi terkait dengan ketentuan dan peraturan perpajakan. Dengan begitu, kita dapat membangun sistem perpajakan yang lebih maju dan selaras dengan perkembangan ekonomi,” jelasnya.

Prof. Dr. Paiman Raharjo, M.M., M.Si., mendukung penuh hadirnya tax center ini dan UNIJI beserta seluruh jajaran juga berkomitmen untuk menjadi teladan dalam kepatuhan pelaporan dan pembayaran pajak sesuai ketentuan yang berlaku.

“Tax center ini bukan hanya fasilitas akademik, tetapi juga pintu gerbang bagi mahasiswa untuk memahami dunia perpajakan. harapannya, tax center bisa menjadi sarana bagi para mahasiswa untuk memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kanwil DJP Jakarta Khusus, Irawan, menyampaikan bahwa pendidikan tidak hanya membentuk sumber daya manusia yang berkualitas, tetapi juga menjadi fondasi penting dalam menciptakan masyarakat yang sadar dan patuh pajak.

“Pendidikan menjadi kunci dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, saat bangsa ini ditargetkan menjadi negara maju dengan perekonomian yang kuat dan berdaya saing tinggi. Hal tersebut akan mendorong Indonesia bertransformasi menjadi high-income country dan tax center bisa menjadi salah satu wadah strategis untuk mencapainya,” tambahnya.

Acara dilanjutkan dengan peresmian ruangan tax center yang akan menjadi wadah edukasi, penelitian, dan pengabdian para mahasiswa di bidang perpajakan. Peresmian ini memfasilitasi mahasiswa dapat memperoleh pengalaman praktis dalam dunia perpajakan sekaligus membantu meningkatkan kepatuhan pajak di masyarakat.

Kerja sama ini merupakan bagian dari program inklusi kesadaran pajak yang dicanangkan Direktorat Jenderal Pajak, di mana perguruan tinggi berperan aktif dalam membangun budaya patuh pajak sejak dini.

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.