“Mulai bulan Juli ini sudah terlihat pergerakan ekonomi Hotel dan Restoran, warung kopi juga sudah banyak yang buka,” kata Walikota Pontianak Edi Rusdi Kamtono saat menerima kunjungan Kepala Kanwil DJP Kalimantan Barat Ahmad Djamhari. Edi menemui Djamhari dan rombongan di rumah dinas Walikota, Jalan Abdulrahman Saleh, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kamis, 09/07).

Pada kunjungan tersebut, Djamhari meyampaikan bahwa penerimaan pajak sangat tergantung dengan kegiatan perekonomian. “Sampai dengan April 2020, penerimaan pajak Kalimantan Barat masih tumbuh positif, namun bulan Mei dan Juni ini tumbuh negatif,” kata Djamhari saat menceritakan pertumbuhan penerimaan pajak ditengah pademi Covid-19.

Menanggapi pernyataan Djamhari, Edi menyampaikan bahwa di kota Pontianak kegiatan ekonomi yang banyak terdampak pademi adalah hotel dan restorant. Edi melanjutkan bila bulan juli ini sudah banyak warung kopi yang buka dan banyak pengunjung. “Hanya saja masih ada masyarakat yang belum patuh dengan protokol kesehatan, terutama untuk pengunjung warung kopi,” lanjut Edi.

Di kesempatan yang sama, Djamhari memperkenalkan diri bila ia menggantikan Farid Bachtiar dan mulai aktif bertugas di Kanwil Kalbar mulai pertengahan Mei 2020.

Edi dan Djamhari berharap agar kegiatan ekonomi kembali berjalan dan masyarakat tetap mengikuti protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak, dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).