Puluhan Wajib Pajak Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bandar Lampung Satu hadir dalam edukasi Coretax dengan tema “Bersama KPP Pratama Bandar Lampung Satu, Menjalin Kemitraan Menuju Indonesia Maju” di Aula Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bengkulu dan Lampung di Kota Bandar Lampung (Selasa, 5/11). Kegiatan ini diisi dengan edukasi mengenai implementasi Coretax serta dialog dengan wajib pajak terkait kendala perpajakan yang dihadapi.
Dalam pembukaan acara Kepala KPP Pratama Bandar Lampung Satu Imam Nashirudin menyampaikan apresiasi kepada Wajib Pajak atas pemenuhan kewajiban perpajakan yang dilakukan. “Apresiasi kepada Bapak/Ibu Wajib Pajak atas pemenuhan kewajiban perpajakan yang Bapak/Ibu jalankan, Wajib Pajak adalah mitra KPP dalam pembangunan Indonesia melalui penerimaan pajak,” ujar Imam Nashirudin.
Kepala Kantor Wilayah DJP Bengkulu dan Lampung Rosmauli juga memberikan apresiasi kepada Wajib Pajak yang hadir dalam kegiatan tersebut. “Pajak yang Bapak/Ibu bayar turut membantu pembangunan bangsa,” ujar Rosmauli.
Rangkaian acara selanjutnya yaitu reformasi Direktorat Jenderal Pajak dan edukasi implementasi Coretax. Dalam edukasi disampaikan bahwa saat ini Wajib Pajak telah dapat mengakses simulasi coretax melalui akun DJP Online masing-masing Wajib Pajak. “Melalui Coretax, Wajib Pajak dapat menjalankan seluruh hak dan kewajiban perpajakan secara borderless yang akan memudahkan pelaksanaan kegiatan perpajakan,” tambah Rosmauli.
Pada kesempatan ini, Kepala Kantor Wilayah DJP Bengkulu dan Lampung Rosmauli juga mengajak Wajib Pajak untuk mendukung KPP Pratama Bandar Lampung Satu dalam upaya pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi. “Bapak/Ibu Wajib Pajak dapat mendukung pembangunan Zona Integritas dengan cara melaporkan hal-hal yang melanggar ketentuan yang dilakukan oleh pegawai DJP yang Bapak/Ibu temukan, dan juga dengan tidak memberikan gratifikasi kepada pegawai pajak,” tambah Rosmauli.
Terakhir, Wajib Pajak juga diimbau untuk mengabaikan penipuan yang mengatasnamakan Direktorat Jenderal Pajak baik yang menggunakan pesan singkat atau telepon. “Apabila Bapak/Ibu mendapat pesan penipuan yang mengatasnamakan DJP, silakan diabaikan saja,” ujar Rosmauli.
Dalam dialog dengan Wajib Pajak, Wajib Pajak yang hadir turut menyampaikan pengalaman atas pelayanan pajak yang diterima di KPP Pratama Bandar Lampung Satu. Gatot Kartiko, pemilik usaha batik Gabovira, menyampaikan apresiasi kepada petugas di KPP Pratama Bandar Lampung Satu atas pelayanan yang profesional. “Saya mendapatkan pelayanan yang profesional dan permasalahan perpajakan yang dihadapi juga dapat terselesaikan,” ucap Gatot Kartiko.
Elkana Arlen Riswan, pemilik El’s Coffee juga turut mengapresiasi keramahan petugas di KPP Pratama Bandar Lampung Satu. “Keramahan petugas ini harus dijaga agar dapat terjalin hubungan yang baik antara petugas dan Wajib Pajak,” ujar Elkana Arlen Riswan.
Kepala Kantor Wilayah DJP Bengkulu dan Lampung Rosmauli berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi sarana bagi Wajib Pajak untuk mendapat pengetahuan serta menyampaikan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan hak dan kewajiban perpajakan. “Wajib Pajak adalah mitra kami dalam pembangunan bangsa, kami berharap sinergi yang telah ada dapat terus ditingkatkan dalam upaya meningkatkan penerimaan pajak,” tutup Rosmauli mengakhiri acara edukasi Coretax.
| Pewarta: |
| Kontributor Foto: |
| Editor: |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 20 kali dilihat