
Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan Bengkayang dan Tax Center Institut Shanti Bhuana mengadakan Webinar (seminar web) kewirausahaan dengan tema “Perpajakan UMKM” (Kamis, 2/6). Acara ini dihadiri oleh sejumlah pelaku UMKM dan mahasiswa jurusan kewirausahaan dari Institut Shanti Bhuana.
Mengingat pentingnya UMKM sebagai penyokong terbesar Peredaran Domestik Bruto (PDB) Indonesia, webinar ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan UMKM. Narasumber webinar terdiri dari tiga pemateri, diantaranya materi pengenalan, perizinan dan legalitas UMKM yang disampaikan oleh Yustina Ita Wurini, S.TP., M.M selaku Kepala Bidang Koperasi & UKM Kabupaten Bengkayang; ,ateri kewajiban dan keuntungan memiliki NPWP oleh Iwan Tarto Timur, S.E., MaccFin selaku Kepala Seksi Pengawasan II KPP Pratama Singkawang; dan materi kewajiban perpajakan daerah oleh Yustianus, S.E., M.M selaku Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah Kabupaten Bengkayang.
Pada materi yang disampaikan, Yustina menyampaikan bahwa potensi UMKM di wilayah Bengkayang masih sangat terbuka. Produk-produk kerajinan tangan yang mengusung budaya lokal disambut baik oleh pasar. Selanjutnya disampaikan pula strategi mempermudah perizinan dan mendigitalisasi pelaku UMKM agar mencangkup pasar yang lebih luas.
Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi kewajiban dan keuntungan memiliki NPWP bagi UMKM oleh Iwan. “NPWP merupakan salah satu kelengkapan administratif yang harus dimiliki oleh pengusaha. Selain sebagai pemenuhan kewajiban menurut undang-undang, NPWP juga dapat digunakan untuk mengakses permodalan dari bank dan membuka potensi bertransaksi dengan instansi pemerintahan,” ujar Iwan dalam materinya.
Selanjutnya Kepala BPKPAD Bengkayang menjelaskan kewajiban perpajakan daerah mulai dari pajak galian, hotel, sarang burung walet, pajak kendaraan, pajak bumi bangunan perdesaan dan perkotaan, hingga pajak reklame. Dijelaskan mengenai tarif, subjek, objek, dan cara pemenuhan kewajibannya.
Setelah itu, acara diisi dengan tanya jawab oleh peserta dan narasumber. Pada sesi penutupan, narasumber menyampaikan harapan bagi pengusaha dan mahasiswa yang hadir untuk ikut bersama membangun ekosistem perekonomian yang sehat dan bertumbuh. Sehat pada sisi legalitas dan pemenuhan kewajiban dan bertumbuh pada sisi penghasilan.
- 13 kali dilihat