Bersama Renjani, Kanwil Sumatera Barat dan Jambi Perluas Gaung Aktivasi Akun Coretax DJP

Kanwil DJP Sumatera Barat dan Jambi mengajak perguruan tinggi di Wilayah Sumatera Barat dan Jambi melalui Tax Center untuk berpartisipasi dalam menggaungkan aktivasi akun Coretax DJP secara daring melalui Microsoft Teams (Selasa, 28/10). Selain itu, Kanwil DJP juga menggandeng Relawan Pajak untuk Negeri (Renjani) guna mendukung kegiatan tersebut.

Sebagai bentuk pembekalan bagi para Renjani, Kanwil DJP Sumatera Barat dan Jambi menyelenggarakan kegiatan edukasi “Aktivasi Akun Coretax dan Registrasi Kode Otorisasi (KO DJP)”. Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 50 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Sumatera Barat dan Jambi. Edukasi disampaikan oleh Fungsional Penyuluh Pajak, Erik Rubiyanto.

“Teman-teman Relawan Pajak untuk Negeri (Renjani) menjadi perhatian bagi kami karena merupakan mahasiswa yang sebentar lagi akan menyelesaikan studi dan memasuki dunia kerja. Kami berharap para Renjani tidak hanya memahami kewajiban perpajakan sejak dini, seperti pelaporan SPT Tahunan, tetapi juga dapat menjadi agen penyebar pengetahuan pajak di lingkungan sekitarnya,” ucap Indra Wardana, Kepala Seksi Bimbingan Penyuluhan dan Pengelolaan Dokumen dalam sambutannya.

“Selain itu, bagi para Renjani yang telah membantu dan melaporkan minimal 15 wajib pajak, selain memperoleh poin melalui aplikasi Renjani, kami juga akan menerbitkan Sertifikat Asistensi Aktivasi Akun Coretax dan Registrasi Kode Otorisasi. Semoga sertifikat tersebut dapat bermanfaat bagi para Renjani di kemudian hari,” ujar Indra.

“Apakah untuk mendapatkan kode otorisasi itu tetap menggunakan akun pegawai atau ada akun yang dikhususkan untuk teman teman Rinjani?” tanya Andhika Mulya, Renjani 2025.

“Untuk melakukan aktivasi akun Coretax dan Registrasi Kode Otorisasi, para Renjani tidak perlu berada di KPP atau menggunakan akun pegawai. Cukup dengan mempelajari materi yang telah diberikan, sudah dapat melakukan asistensi secara mandiri. Kunjungan ke KPP hanya diperlukan apabila terdapat data (nomor gawai dan surel) yang tidak sesuai,” jelas Erik saat memaparkan materi.

Kegiatan edukasi ini menjadi langkah awal bagi para Renjani untuk tidak hanya memahami pajak sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai bentuk kontribusi nyata generasi muda dalam membangun negeri melalui kepatuhan pajak.

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.