Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Ungaran menggelar kegiatan Pajak Bertutur 2024 di SMP Negeri 1 Pabelan (Rabu, 7/8). Berkolaborasi dengan dua sekolah di Kabupaten Semarang dan mengundang sebanyak dua puluh lima siswa dari masing-masing sekolah.
Kegiatan ini ditujukan untuk menyemarakan program inklusi Kesadaran Pajak dalam Pendidikan. Adapun Pajak Bertutur tahun ini mengusung tema “Lampaui Batas, Bangkit untuk Indonesia Emas” dan tagline : “Sehari Mengenal, Selamanya Bangga”.
Acara dibuka dengan sambutan musik ansambel, Pertunjukan Karawitan, Tari Tradisional dari SMP Negeri 1 Pabelan selaku tuan rumah, dilanjutkan dengan sambutan yang dihadiri oleh Kepala KPP Pratama Salatiga, Kepala KP2KP Ungaran, Kepala SMP Negeri 1 Pabelan, dan SMP Negeri 1 Bringin, serta beberapa guru pendamping peserta yang hadir
“Melalui kegiatan tersebut, kami berharap generasi muda memahami peran pajak bagi negara, sehingga dapat meningkatkan tax compliance masyarakat,” ungkap Tri Agung, Kepala KP2KP Ungaran dalam sambutannya.
Sesi materi diisi oleh tim pelaksana KP2KP Ungaran yakni Rina Ambarwati dan Dinnur Rosifa. Penjelasan disertai dengan ilustrasi baik dengan gambar maupun video yang diberikan silih berganti guna menarik perhatian dan memudahkan siswa-siswi dalam memahami pajak.
“Pajak Bertutur merupakan bagian dari program inklusi pajak Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Secara umum, materi yang diberikan membahas tentang pengertian, manfaat, dan kontribusi pajak terhadap APBN,” ungkap Rina salah satu pemateri.
Selain sesi materi, Pajak Ungaran juga menyiapkan berbagai permainan sebagai selingan selama proses pembelajaran berlangsung guna menjaga semangat siswa-siswi sampai dengan akhir acara.
“Kami juga memberikan kesempatan siswa-siswi untuk menunjukkan bakat dan potensi, selain unjuk pendapat dalam sesi materi, ada yang bermain angklung, unjuk yel-yel, bahkan menyanyi dan memimpin flash mob, sambutan yang luar biasa dari peserta,” ungkap Tri Agung.
Pewarta: Vella Nur Hamida |
Kontributor Foto: Vella Nur Hamida |
Editor:Yahya Ponco Aprianto |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 6 kali dilihat