Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Garut mengadakan koordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Garut di kantor DPMD Kabupaten Garut (Jumat, 16/2).

Kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan sinergi dalam rangka pengawasan pembayaran pajak pusat (PPh Pasal 21,22,23, PPN dan PPh Final) atas pengelolaan Anggaran Penerimaan dan Belanja Desa (APBDES) di wilayah kabupaten garut.

Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Garut Candra Ardi Nugraha mengatakan meningkatkan kepatuhan wajib pajak desa perlu adanya sinergi antara kantor pajak dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa berupa data anggaran desa dalam bentuk SISKEUDES (Sistem Keuangan Desa).

Berdasarkan PMK 146 Tahun 2023 tentang Pengalokasian Dana Desa Setiap Desa, Penyaluran, dan Penggunaan Dana Desa Tahun Anggaran 2024 bahwa untuk 421 desa kabupaten Garut mendapatkan total dana desa berupa transfer dari APBN sebesar Rp487.787.207.000,” ujar Candra.

Ia menambahkan, “Penggunaan/pembelanjaan anggaran tersebut mempunyai potensi pajak yang harus dilakukan pemotongan dan pemungutan pajak oleh bendaharawan desa,” imbuhnya.

Sementara itu Sekretari DPMD Kabupaten Garut Erwin Rianto Nugraha mengatakan kantor pajak perlu memberikan sosialiasasi kepada kepala desa dan perangkat desa tentang kewajiban perpajakan atas dana yang dibelanjakan dari APBDES. Hal itu dikarenakan pengetahuan tentang kewajiban perpajakan perangkat desa masih kurang.

“Tidak kalah pentingnya menurut Erwin adalah melakukan monitoring dan evaluasi (monev) kepada kepala desa secara rutin atas penggunaan dana APBDES,” ujarnya.

Menurut Erwin selain menerima dana desa berupa transfer dari APBN ,desa juga mendapatkan bantuan dan pemerintah kabupaten dan propinsi. Ia pun mengucapkan terima kasih atas kunjungan perwakilan kantor pajak dan berharap bisa bekoordinasi secara rutin dalam pengelolaan APBDES.

 

Pewarta: Candra Ardi Nugraha
Kontributor Foto: KPP Pratama Garut
Editor:

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.