Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Majalaya melakukan koordinasi kerja dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bandung, di Gedung Bapenda Kabupaten Bandung, Komplek Pemda, Soreang  (Rabu, 11/1).

Kepala KPP Pratama Majalaya  Akhmad Tizani dan Kepala Seksi Pengawasan KPP Pratama Majalaya ditemui langsung  oleh  Kepala Bapenda Kabupaten Bandung  Erwan Kusumah Hermawan dan beberapa Kepala Bidang.

Erwan menyampaikan bahwa Bapenda sebagai pengelola pendapatan daerah giat melakukan berbagai usaha dalam mencapai target salah satunya dengan melaksanakan penagihan yang dilakukan oleh petugas kepada wajib pajak.

“Prosesnya, kami kerjasama dengan Kejaksaaan Negeri Kabupaten Bandung dengan membuat Surat Kuasa Khusus dan membuat perjanjian kerja sama dengan Bank BJB,” ungkap  Erwan.

Erwan menjelaskan bahwa semenjak diberlakukannya PPKM, pengusaha restoran mengalami penurunan pendapatan sehingga mengakibatkan setoran pajak pun berkurang. Pun pada pendapatan yang berasal dari BPHTB, ke depannya kami berharap akan adanya aplikasi e-bphtb yang akan memudahkan rekonsiliasi dan pertukaran data dari Bapenda, notaris dan tentunya pemerintah pusat.

Kepala KPP Pratama Majalaya Akhmad Tizani  menjelaskan tentang target penerimaan yang dicapai oleh  daerah dan pemerintah pusat dapat sama- sama menopang pendapatan negara. Tizani pun berharap agar ke depannya koordinasi pertukaran data antar DJP dan Bapenda dapat berjalan dengan baik.

“Semoga target Pajak kami di Kantor Pajak dan di Bapenda dapat sama- sama tercapai tanpa adanya kendala yang berarti serta kita dapat menjalin kerja sama yang baik untuk ke depannya, ” pungkas  Tizani.

Pewarta: Hapsari Dewi Filonia
Kontributor Foto:Hapsari Dewi Filonia
Editor: Sintayawati Wisnigraha