Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung (Kanwil DJP Sumsel dan Kep. Babel) mengikuti Focus Group Discussion (FGD) Ketenagakerjaan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Santika Premiere Bandara Palembang (Kamis, 2/12). FGD ini menghadirkan dan melibatkan stakeholders dari pemerintahan serta dunia usaha dan dunia industri.

Dari dunia usaha dan dunia industri, hadir dalam acara tersebut antara lain SKK Migas, Bank Sumsel Babel, Pertamina, Muba Vocational Center (MVC) serta perusahaan dari sektor BUMD. Sedangkan dari pemerintahan yaitu jajaran Pemerintah Kabupaten Muba dan Kanwil DJP Sumsel dan Kep. Babel yang diwakili oleh Hendri Z selaku Plh Kakanwil.

Dalam sambutannya, Plt Bupati Muba, Beni Hernedi meminta dukungan seluruh pemangku kepentingan agar MVC berfungsi dengan optimal.

"Pemkab Muba ingin membangun sinergi program pengembangan SDM yang berkualitas dan berdaya saing melalui MVC dengan seluruh stakeholders," ungkap Beni Hernedi.

Pada saat sesi talkshow dan tanya jawab, Hendri Z menjelaskan mengenai skema pemanfaatan insentif pajak Super Tax Deduction bagi perusahaan yang terlibat kerjasama pengembangan vokasi dalam bentuk pelatihan, praktik kerja, atau pemagangan.

Acara ditutup dengan pemberian apresiasi dan penghargaan serta Kesepakatan Bersama (MoU) antara Pemkab Muba dengan perusahaan yang telah melakukan rekrutmen karyawan dari Tenaga Kerja Lokal (TKL) serta berkomitmen untuk mendukung pengembangan SDM di Kabupaten Muba.