Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara (Kanwil DJP Suluttenggomalut) mengadakan Workshop Excellent Service For Frontliner dengan tema “Dengan Standarisasi Pelayanan, Wujudkan Excellent Services, Raih Zero Complain” di Kotamobagu (Kamis, 15/3). Acara berlangsung hingga tanggal 16 Maret 2018. Kegiatan Workshop ini berlangsung di KPP Pratama Kotamobagu yang merupakan Juara I Kantor Pelayanan Terbaik Regional Kanwil DJP Suluttenggomalut.
Workshop ini diikuti oleh Petugas TPT (Frontoffice dan Backoffice) di 16 (enambelas) Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) dan Account Representative (AR) Seksi Pengawasan dan Konsultasi (WASKON) I di 11 (sebelas) Kantor Pelayanan Pajak Pratama (KPP Pratama). Total jumlah peserta adalah 49 (empat puluh sembilan) orang.
Kegiatan hari pertama pada Kamis, 15 Maret 2018 yang dimulai pukul 08.00 WITA, diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan “Indonesia Raya” dan Mars DJP. Kepala Bidang Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (P2 Humas) F.N Rumondor dalam sambutan pembukaan menyatakan, “Fronliner adalah wajah dari pelayanan Direktorat Jenderal Pajak, semoga dengan workshop ini kita bisa meningkatkan lagi soft skill maupun hard skill dalam melayani wajib pajak”. Acara dilanjutkan dengan ucapan selamat datang kepada peserta oleh Kepala KPP Pratama Kotamobagu, Denny Tri Satrianto selaku tuan rumah.
Materi Workhsop yang dibahas pada hari pertama ini adalah, ‘Penanganan Pengaduan’ yang dibawakan oleh Indra Alain Sembung dari Seksi Bimbingan Pelayanan dan Konsultasi. Dilanjut dengan Materi ‘Etika Pelayanan’ yang dibawakan oleh Tim dari BNI Cabang Kotamobagu yang merupakan juara pelayanan tingkat Kanwil BNI Manado. Sore harinya, para peserta disuguhkan materi “Standarisasi Pelayanan” yang dibawakan oleh Sativa Clara Toar Nari dari Kanwil DJP Suluttenggomalut. Materi terakhir pada hari itu dibawakan oleh Devid Marthin yang juga dari P2 Humas Kanwil DJP Suluttenggomalut mengenai “Peraturan Perpajakan“. Acara hari pertama ditutup dengan Focus Group Discussion (FGD). Peserta dibagi dalam beberapa kelompok dengan tujuan menyaring dan mendiskusikan berbagai kendala teknis maupun non teknis yang dihadapi di lapangan.
Workshop hari kedua (16 Maret 2018), dilaksanakan dengan melakukan praktek pelayanan kepada wajib pajak di Layanan Pojok Pajak Polres Bolaangmongondow. Para peserta diberi kesempatan untuk melakukan asistensi pelaporan e-filing oleh anggota Polres Bolaangmongondow. (dave)
- 123 views