Delegasi Sidoarjo Barat Ikuti Workshop Publishing Organization

Kantor Wilayah DJP Jatim II menggelar Workshop Publishing Organization yang diselenggarakan (Selasa, 7/8). Acara berlangsung hingga tanggal 8 Agustus 2018. Workshop ini dihadiri oleh para tim kreatif Kanwil DJP Jatim II.

Peserta dari KPP Pratama Sidoarjo Barat diwakili oleh Ettyka Rachmawati dan Exact Marisky. Workshop dibuka oleh Kepala Bidang P2humas Nyoman Ayu Ningsih, dan pada hari kedua Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II berkenan menutup Workshop dimaksud.

Materi hari pertama yaitu: dasar-dasar fotografi yg disampaikan oleh Fajar Hadi Wijaya. Dalam kegiatan ini peserta dilatih untuk mengabadikan momen kegiatan-kegiatan dengan cara yang benar.

Kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke Kantor Jawa Pos Graha Pena yang terletak di Jalan Frontage Ahmad Yani Siwalankerto No.88, Ketintang, Gayungan, Kota Surabaya. Peserta berangkat dari Kanwil DJP Jatim II dengan menggunakan bus dan mobil. Di Kantor Jawa Pos para tim kreatif belajar tentang proses penerbitan koran dan menimba ilmu-ilmu jurnalistik. Materi disampaikan oleh Redaktur Desk Ekonomi dan Bisnis, Okky. Selain itu, tim kreatif juga berkeliling untuk melihat tempat kerja para pegawai Jawa Pos.

Setelah kunjungan ke Jawa Pos, materi dilanjutkan oleh Imam Syafi'i, Direktur JTV. Tim kreatif mempelajari tentang "How to Infrom" menjadi "How to Influence" dalam media sosial.

Hari kedua, Presenter Net. TV Mahesa Nugraha menjelaskan tentang Videografi. Dalam kegiatan ini Mahesa tidak hanya menyampaikan materi tapi juga mempraktekkan cara mengambil video dengan benar agar keadaan yang sesungguhnya terjadi bisa tersampaikan kepada penonton.

Selanjutnya materi "Membuat Pers Rilis dan Opini di Media"  disampaikan oleh Arianti, Pemred Jawa Pos. Kegiatan dilanjutkan dengan membuat konten di Portal P2humas. Tiap peserta dihimbau untuk membuat dua konten. Tujuan dari rangkaian workshop ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan tim kreatif Kanwil DJP Jatim II dalam membuat konten di Portal P2humas DJP dan agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial.