Jakarta Barat, 27 Agustus 2025 – Ratusan pelajar dari berbagai jenjang pendidikan mengikuti Pajak Bertutur Kolaborasi Tahun 2025 yang diselenggarakan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jakarta Barat bersama Kantor Pelayanan Pajak di lingkungan Kanwil DJP Jakarta Barat. Mengusung tema “Generasi Muda Sadar Pajak untuk Indonesia Maju,” kegiatan dilaksanakan di Sekolah Barunawati, Palmerah, Jakarta Barat, pada Rabu, 27 Agustus 2025.
Dilaksanakan serentak oleh seluruh unit kerja DJP, Pajak Bertutur merupakan program edukasi yang digagas DJP sebagai bagian dari inklusi kesadaran pajak dalam dunia pendidikan. Program ini ditujukan untuk menanamkan pemahaman pajak sejak dini, sehingga generasi muda memiliki kepedulian terhadap peran pajak dalam membiayai pembangunan negara.
Kegiatan diikuti oleh 402 peserta, terdiri atas 120 peserta luring dan 282 peserta daring dari delapan sekolah di Jakarta. Adapun sekolah yang berpartisipasi antara lain Sekolah Dasar (SD) 1 Barunawati, Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Barunawati, SMA 1 Barunawati, SMK 1 Barunawati, SMA Negeri 78, SMA Negeri 95, SMA Negeri 17, SMK Muhammadiyah 3, SMK Negeri 13, SMA Negeri 84, SMK 45 Jakarta, serta SMA St. Kristoforus II.
Pada level nasional, kegiatan Pajak Bertutur diawali dengan penayangan pembukaan Pajak Bertutur secara nasional oleh Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas DJP Rosmauli, yang disambung sambutan dari Deputy Country Director Asian Development Bank Indonesia Renadi Budiman.
Dalam sesi Dirjen Pajak Menyapa, Direktur Jenderal Pajak Bimo Wijayanto menyapa dan berdialog langsung dengan peserta yang hadir. Bimo menyampaikan pesan penting terkait kontribusi pajak untuk pembangunan negara, termasuk dalam bidang pendidikan yang tahun ini mendapat alokasi sebesar 20% dari APBN atau Rp724,3 triliun. “Membayar pajak itu bukan sekadar kewajiban bagi warga negara, tetapi juga wujud cinta terhadap tanah air,” pesannya.
Di Jakarta Barat, kegiatan dimulai dengan sambutan dari Kepala Sekolah SMA Barunawati Suparyono, M.Pd., mewakili Yayasan Sekar Laut PELNI. “Bapak Ibu, saya mewakili Yayasan Sekar Laut PELNI. Kami senang dan bangga dengan kedatangan Bapak Ibu. Karena sekolah kami telah dipilih untuk dijadikan tempat terlaksananya Patur (Pajak Bertutur) tahun 2025 ini,” ujar Suparyono.
Sementara itu, Kepala Kanwil DJP Jakarta Barat Farid Bachtiar, dalam sambutannya menekankan pentingnya pendidikan dalam membangun bangsa. “Kunci kesuksesan sebuah negara adalah dari pendidikan,” ujar Farid. “Kami, pajak. Hadir untuk membangun kesadaran pajak itu lebih awal. Kepada Bapak Ibu (pengajar), dan terutama kepada adik-adik sekalian,” lanjutnya.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi mengenai manfaat pajak dan peran Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dalam kehidupan sehari-hari yang dibawakan oleh tim Fungsional Penyuluh Pajak. Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan peserta yang hadir.
Di akhir kegiatan, Hanif Ayadigo, salah satu peserta dari SMP Barunawati menyampaikan kesannya atas kegiatan Pajak Bertutur yang diikuti, “Semoga kita semua bisa menjadi generasi emas yang benar-benar nyata, dan kita semua bisa jadi pembayar pajak.”
Dengan semangat inklusi kesadaran pajak dalam pendidikan, Pajak Bertutur Tahun 2025 diharapkan mampu menciptakan generasi muda yang sadar pajak, peduli bangsa, dan bangga menjadi bagian dari kemajuan Indonesia. Sehari mengenal selamanya bangga.
Pajak Tumbuh, Indonesia Tangguh!
#PajakKitaUntukKita
Narahubung Media:
Herry Setyawan
Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Barat
Surel : p2humas.jakbar@pajak.go.id
Telepon : (021) – 21191912
