Statistik Pengembalian Kelebihan Pembayaran Pajak
1 Jan s.d. 31 Des 2020 | 1 Jan s.d. Mei 2021 | ||||
Pendahuluan | Non-Pendahuluan | Pendahuluan | Non-Pendahuluan | ||
Badan | PPH | 3.896 | 8.693 | 2.974 | 5.672 |
PPN | 15.861 | 7.309 | 10.082 | 2.626 | |
OP | PPH | 4.549 | 4.243 | 5.991 | 12.808 |
PPN | 89 | 17 | 48 | 8 |
Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pembayaran Pajak atau yang disebut Pengembalian Pendahuluan adalah pengembalian kelebihan pembayaran pajak yang diberikan kepada Wajib Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17C atau Pasal 17D Undang-Undang KUP, atau Pasal 9 ayat (4c) Undang-Undang PPN.
Pengembalian Pendahuluan dapat diberikan kepada:
MEKANISME PENGEMBALIAN
Mekanisme pengajuan Pengembalian Pendahuluan adalah sebagai berikut:
Wajib Pajak Kriteria Tertentu
Wajib Pajak Persyaratan Tertentu
PKP Beresiko Rendah
JANGKA WAKTU
- Penerbitan SKPPKP atau Surat Pemberitahuan Tidak Dapat Diberikan Pengembalian Pendahuluan:
- WP Kriteria Tertentu:
- PPh : 3 bulan
- PPN : 1 bulan
- WP Persyaratan Tertentu:
- PPh OP : 15 hari kerja
- PPh Badan : 1 bulan
- PPN : 1 bulan
- PKP Berisiko Rendah : 1 bulan sejak tanggal diterimanya permohonan
- WP Kriteria Tertentu:
- SKPPKP sampai dengan SKPKPP: 1 bulan sejak SKPPKP diterbitkan
- SKPKPP sampai dengan SPMKP: 5 hari kerja sejak SKPKPP diterbitkan
- Transfer ke rekening WP: kurang lebih 2 hari kerja sejak SPMKP diterbitkan
KETENTUAN LAIN
Jumlah kelebihan pembayaran pajak pada SKPPKP tidak sama dengan jumlah dalam permohonan, Anda dapat mengajukan kembali permohonan Pengembalian Pendahuluan atas selisihnya melalui surat tersendiri. Namun jika Anda tidak meminta pengembalian atas selisih kelebihan pembayaran pajak yang belum dikembalikan, Anda dapat melakukan pembetulan SPT.
Jika Anda menyampaikan SPT Tahunan PPh maupun SPT Masa PPN yang menyatakan lebih bayar tetapi tidak disertai permohonan Pengembalian Pendahuluan, sehingga tidak diterbitkan SKPPKP, maka akan ditindaklanjuti dengan prosedur pemeriksaan.
- 170536 kali dilihat