Peringatan Iduladha 1446 H, Menkeu Sri Mulyani: Semangat Berkurban untuk Ikhlas Membangun Indonesia

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beserta jajaran Kementerian Keuangan melangsungkan salat Iduladha 1446 H dan menyerahkan secara simbolis hewan kurban, di Masjid Salahuddin, Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta Selatan (Jumat, 06/05).

Sri Mulyani menyerahkan seekor sapi limousin asal Blitar seberat 950 kilogram kepada Sekretaris Jenderal Heru Pambudi. Menurut Sri Mulyani, kurban merupakan bentuk ketulusan kita sebagai pegawai Kemenkeu. “Selalu berikhtiar untuk menjadi manusia yang ikhlas dalam bekerja dan berkorban dalam rangka untuk membangun negara Indonesia,” tuturnya.

Sri Mulyani juga menegaskan bahwa berkurban merupakan upaya segenap pegawai Kemenkeu dalam meneguhkan niat dalam menjalankan tugas negara. “Insyaallah sapi kurban ini bermanfaat untuk seluruh masyarakat,” imbuhnya.

Heru melaporkan bahwa tahun ini sejumlah 1.905 sahibul kurban dari institusi pengelola keuangan negara itu menyalurkan 263 ekor sapi dan 178 ekor kambing.

Sementara itu, menurut data hingga pukul 14.00 WIB, hampir 1.600 pegawai DJP sahibul kurban di seluruh unit kerja berpartisipasi menghimpun 241 ekor sapi dan 89 ekor kambing. Diperkirakan pendistribusian daging kurban tersebut menjangkau hampir 25.000 penerima kurban di 83 lokasi.

Dalam khutbahnya, Ustaz Mahbub Maafi Ramdlan menegaskan bahwa ritual berkurban merupakan bentuk keteladanan keluarga Nabi Ibrahim dalam menegakkan ketaatan untuk menjalankan perintah Tuhan. “Keikhlasan dalam berkurban tidak dapat dipisahkan dari nilai-nilai pengabdian yang dilandasi integritas,” ujarnya.

Mahbub juga menekankan bahwa pengabdian sejati kepada Tuhan harus tampak dalam perilaku sehari-hari dengan menjunjung tinggi amanah, kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab di seluruh aspek.

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.