KP2KP Bintuni melaksanakan kegiatan Pajak Bertutur 2019 di SMA Negeri Tofoi yang berlokasi di Distrik Sumuri salah satu dari dua puluh empat distrik yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat (Jumat, 22/11).

Perjalanan dari Kota Bintuni menuju Distrik Sumuri melewati sungai dan laut dengan waktu tempuh total sekitar enam jam. Dari Kota Bintuni tim penyuluh KP2KP Bintuni menggunakan moda transportasi Kapal Fery menuju Distrik Babo dengan waktu tempuh selama sekitar empat jam. Selanjutnya tim melanjutkan perjalanan dari Distrik Babo ke Distrik Sumuri menggunakan kapal motor fiber jenis long boat dengan waktu tempuh selama dua jam.

Dalam sambutannya, Kepala KP2KP Bintuni Ismed Iswahyudi menjelaskan tujuan pelaksanaan kegiatan Pajak Bertutur ini untuk memberikan pengertian tentang pajak dan menumbuhkan kesadaran pajak sejak dini. “Walaupun lokasinya jauh dari Kota Bintuni, siswa-siswi SMA Negeri Tofoi berhak untuk mendapatkan pengertian dan perhatian yang sama terkait perpajakan,” sambung Ismed.

Ibu Elisabet Pasimbu, perwakilan dari SMA Negeri Tofoi menyambut baik kedatangan Tim Penyuluh KP2KP Bintuni. Dia meminta agar siswa-siswi memperhatikan dengan serius materi-materi yang disampaikan oleh Tim Penyuluh. Dia juga meminta agar para siswa dapat mengajukan pertanyaan apabila ada hal-hal yang tidak dimengerti karena hal ini adalah peristiwa yang sangat jarang. Beliau berharap agar para siswa dapat memanfaatkan dengan baik momen ini. Terakhir, Elisabet berpesan agar para siswa nantinya dapat menunaikan kewajiban pajaknya dengan baik. Bahkan Elisabet juga mengimbau para siswa agar mengingatkan keluarga mereka terkait kewajiban perpajakannya.

Kegiatan Pajak Bertutur di SMA Negeri Tofoi ini dikemas dengan sangat menarik dan meriah. Setelah pembukaan dan sambutan-sambutan, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi Pajak Bertutur, terlihat siswa-siswi serius memperhatikan dan mencatat paparan yang disampaikan oleh tim penyuluh KP2KP Bintuni. Kegiatan ini juga diselingi dengan game seru serta kuis berkaitan dengan materi perpajakan yang telah disampaikan sehingga membuat siswa tampak antusias mengikutinya, bahkan ada siswa yang pada salah satu kuis dapat menjawab 14 dari 15 pertanyaan yang diberikan dengan benar. Acara terakhir diisi dengan permainan tebak kata yang membuat para peserta gembira dan tertawa.