Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Tengah I, Jawa Tengah II, dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan Workshop Penulisan dan Public Speaking (Kamis, 25/7). Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kanwil Jateng II di Kota Solo, Jawa Tengah. Kegiatan ini disambut baik oleh Panitia dari Kanwil Jateng II. Acara dimulai pada pukul 08.00 s.d. 17.00 bertemakan Sematkan Cita Tingkatkan Citra.

"Menulis itu mudah," kata Riza Almanfaluthi sebagai pembicara pertama pada pagi hari itu. Riza menjelaskan betapa mudahnya menulis layaknya menggoes sepeda, "Tidak perlu bakat, tinggal goes," ujarnya. Riza memberikan tips dan trik agar menjadi penulis yang lebih baik. "Untuk menjadi penulis yang ahli tentunya harus diimbangi dengan banyaknya latihan dan konsisten. Untuk apa menulis? Kegiatan workshop ini bertujuan agar pegawai di jajaran Direktorat Jenderal Pajak tahu tentang pentingnya subtansi informasi dalam sebuah karya tulis," papar Riza. 

Penulisan ada berbagai macam tipe, ada Tajuk, Artikel, Opini, Freewriting, Biografi sosok, Berita, dll. Dalam teknik penyampaiannya, Riza selalu memberikan latihan di tiap sesi materi agar mudah dimengerti dan dipahami oleh peserta. Riza menyampaikan materi dengan sangat apik dan informatif, sehingga waktu yang diberikan panitia mulai pukul 09.00 s.d. 12.30 WIB berlalu tanpa terasa lelah mapun membosankan.

Acara selanjutnya paparan oleh Eko Prasetyo selaku Pembicara Kedua tentang Public Speaking. Beliau menjelaskan Tips dan Trik, Tantangan, dan Solusi inovatif terkait Public Speaking. Dengan ciri khas dan jokes ringan, Eko berhasil membuat peserta fokus pada materi yang disampaikan. Sebelum acara dimulai, Eko membagikan hadiah unik yang bermanfaat kepada beberapa peserta.

Beberapa hal yang perlu dihindari saat melakukan sebuah presentasi adalah :

1. Handout sama dengan yang akan dipresentasikan;

2. Handout hanya berisi point-point tanpa penjelasan;.

3. Visual pendukung tidak ada kaitannya dengan materi yang dipresentasikan;

4. Tulisan tidak terbaca;

5. Terlalu banyak animasi;

6. Penutup lemah;

7. Pemateri selalu bersembunyi di balik powerpoint.

Di samping itu, ada dua hal pula yang tidak boleh dibicarakan, yaitu yang sudah diketahui audiens dan yang tidak ingin diketahui audiens. Tegasnya, Eko memberikan tipsnya dalam Public Speaking yang perlu dilakukan adalah selalu berlatih, berlatih, berlatih, dan jangan lupa untuk berdoa.

Acara ditutup oleh MC dengan menyampaikan pesan kepada seluruh peserta, mulai saat itu untuk membuat tulisan minimal satu konten setiap bulannya dan dikirim ke Situs Web Pajak melalui Portal P2Humas.