Untuk membangun karakter bangsa Indonesia yang sadar pajak, Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kalimantan Barat bersama dengan Universitas Tanjungpura (Untan) melaksanakan kegiatan sharing session dan bimbingan teknis inklusi kesadaran pajak melalui webinar di ruang Bidang P2 Humas Kanwil DJP Kalimantan Barat (Rabu, 01/07).
Dalam kegiatan yang diikuti oleh 13 peserta yang terdiri dari koordinator dan para dosen Mata Kuliah Wajib Umum (MKWU) Untan, Kepala Pusat MKWU Dr. Ir. Wasi'an, M.S. menyampaikan, “Semoga kegiatan ini menjadi ajang menyampaikan misi kesadaran pajak pada generasi muda, karena negara kita membutuhkan pajak untuk pembangunan negara.”
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kanwil DJP Kalimantan Barat Ahmad Djamhari menyampaikan, “karakter berbangsa bukan hanya berwujud hafal Pancasila tapi bagaimana kita berkontribusi secara nyata untuk pembangunan negara. Dan penanaman sejak dini di lingkungan kampus itu sangat penting mengingat mahasiswa adalah penerus bangsa.”
R. Desy Andriyani selaku Fasilitator inklusi dari Kanwil DJP Kalimantan Barat menyampaikan bahwa maksud dari inklusi ini bukan meminta dosen untuk mengajarkan materi pajak, namun menyisipkan pajak pada penyampaian materi di mata kuliah yang diampu para dosen/hidden curriculum.
“Tujuan besar kami itu ada tiga, yaitu kesadaran pajak, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, serta perubahan perilaku. Kegiatan inklusi pada perguruan tinggi ini masuk pada tujuan yang pertama yaitu sebagai penanaman kesadaran pajak pada generasi muda,” tambah AT. Misbahudin, pegawai KPP Pratama Pontianak Timur yang juga merupakan fasilitator kegiatan kegiatan tersebut.
- 40 views