Tingkatkan Pemahaman, Pajak Kepahiang Sosialisasikan Coretax ke Bendahara Puskesmas

Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Kepahiang melaksanakan sosialisasi mengenai sistem terbaru dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP), yaitu Coretax DJP kepada seluruh bendaharawan puskesmas di Kabupeten Kepahiang (Jumat, 16/5).

Acara ini berlangsung di Ruang Penyuluhan KP2KP Kepahiang dan dipandu oleh Irwansyah, Fungsional Penyuluh Pajak dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Curup yang memberikan penjelasan mengenai pentingnya sistem perpajakan yang efisien dan transparan.

Kepala KP2KP Kepahiang, Syafril Arifin, menyampaikan harapannya agar acara ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para bendahara puskesmas. "Seperti yang kita ketahui bahwa Coretax (DJP –red) ini merupakan sistem perpajakan baru yang mungkin Bapak dan Ibu belum familiar dalam pengaplikasiannya. Maka dari itu, kami mengundang Bapak dan Ibu semua untuk dapat mengikuti sosialisasi ini sehingga proses administrasi perpajakan dapat berjalan dengan lebih baik dan efisien," ujarnya.

Pada sosialisasi kali ini, peserta juga ikut praktik langsung dalam pembuatan Bukti Potong Pajak Penghasilan. Para peserta diberikan kesempatan untuk melakukan praktik pembuatan Bukti Potong Pajak Penghasilan (PPh) 21, Bukti Potong PPh 22, dan Bukti Potong PPh 23. Selain itu, peserta juga mendapatkan arahan mengenai tata cara pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Masa bagi Instansi Pemerintah, yang merupakan bagian penting dalam memenuhi kewajiban perpajakan.

“Terima kasih Kantor Pajak Kepahiang. Kami selaku bendahara puskesmas sangat senang dengan adanya undangan untuk mengikuti sosialisasi tentang Coretax DJP ini, yang awalnya kami bingung karena sistem baru, sekarang sudah mulai mengerti sedikit-sedikit tata cara penggunaan sistemnya, terutama pembuatan bukti potong yang tadi praktik langsung,” ujar Feby, Bendahara Puskesmas Batu Bandung.

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.