Pajak Cilacap Sediakan Loket Layanan Prioritas Khusus Kelompok Rentan

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Cilacap memberikan pelayanan kepada wajib pajak disabilitas yang mengajukan permohonan pengaktifan kembali NPWP Non Efektif. Wajib pajak tersebut mengajukan permohonan di Loket Prioritas Tempat Pelayanan Terpadu (TPT) KPP Pratama Cilacap, Kab. Cilacap (Senin, 25/11).

KPP Pratama Cilacap menyediakan Loket Prioritas. Loket ini diperuntukkan untuk kelompok rentan antara lain penyandang cacat, lanjut usia, wanita hamil, anak-anak, korban bencana alam, dan korban bencana sosial. Layanan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan terhadap kelompok rentan.

“Wajib Pajak Prioritas tidak perlu mengantre untuk mendapatkan pelayanan di loket prioritas baik itu mengajukan permohonan maupun konsultasi,” ujar Joko, Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Cilacap.

Rustam, seorang Wajib Pajak Prioritas, menyampaikan keperluannya untuk mengajukan permohonan pengaktifan kembali NPWP. Petugas Pelayanan Nurul Marifah memberikan penjelasan tata cara pengaktifan kembali NPWP, mulai dari mengisi formulir pengaktifan kembali NPWP dan melampirkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) dengan ramah.

“Saya sangat puas dengan pelayanan yang diberikan KPP Pratama Cilacap untuk Wajib Pajak Prioritas seperti saya. Petugasnya pun melayani saya dengan sabar dan ramah,” ujar Rustam memberikan kesan setelah mendapat layanan.

Loket Prioritas ini disediakan oleh KPP Pratama Cilacap sebagai wujud pelayanan prima terhadap wajib pajak. Selain itu, KPP Pratama Cilacap juga menyediakan fasilitas ramah wajib pajak lainnya, seperti toilet yang dilengkapi dengan handrail, jalur kursi roda, dan ruang laktasi khusus wajib pajak.

Joko berharap adanya Loket Prioritas ini dapat meningkatkan kualitas layanan kepada wajib pajak sekaligus sebagai bentuk apresiasi kepada wajib pajak yang berusaha taat memenuhi kewajiban perpajakannya dibalik keterbatasan yang dimiliki.

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.