Kanwil Jakpus Ciptakan Konsep Baru Pemberdayaan UMKM

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Pusat melaksanakan Soft Launching Program Meet The Market 2024 (Rabu, 11/9). Kegiatan ini dilaksanakan secara daring dan dihadiri oleh seluruh Kepala Kantor di lingkungan Kantor Wilayah DJP Jakarta Pusat, perwakilan berbagai mitra kolaborasi mulai dari Wakil Direktur Bidang Akademik Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, Kepala Departemen Pengelolaan Dana dan Bina UMKM PT Pegadaian (Persero), Kepala Divisi Pengelolaan Transformasi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Direktur Grup Layanan Umum selaku Ketua Unit Pengumpulan Zakat LPS, perwakilan dari Antzman Indonesia serta diikuti oleh 20 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) peserta program Meet The Market 2024.

Kegiatan dibuka dengan laporan oleh Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Kantor Wilayah DJP Jakarta Pusat, Agustinus Dicky Haryadi. Dalam laporannya, ia menyampaikan bahwa program Meet The Market merupakan inisiatif Kantor Wilayah DJP Jakarta Pusat dengan menciptakan konsep baru dalam pengembangan program pemberdayaan UMKM melalui Business Development Services (BDS) dan didesain untuk memberdayakan para pelaku UMKM dengan memberikan akses ke pasar secara langsung. “Program ini lahir sebagai pengembangan dari BDS yang telah berjalan di DJP, dengan menambahkan elemen inovasi dan kolaborasi yang lebih luas. Program ini bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM agar mampu mengakses pasar yang lebih besar, sekaligus memperkuat kapasitas mereka dalam menjalankan bisnis yang lebih berkelanjutan,” tuturnya.

Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Pusat, Eddi Wahyudi juga turut memberikan sambutannya dalam kegiatan ini. Eddi menyampaikan selamat kepada seluruh peserta program yang telah berhasil terpilih dan diikutsertakan dalam program ini setelah melalui proses kurasi yang panjang dan seleksi dari puluhan UMKM lainnya oleh tim konsultan pendamping program Meet The Market 2024. Ia juga menyampaikan optimisme terhadap program Meet The Market, karena program ini dilaksanakan guna memberikan kemajuan dan pertumbuhan kegiatan usaha para pelaku UMKM melalui pemberian edukasi, pelatihan, serta akses pasar bagi para pelaku UMKM.

“Kami yakin dengan pendekatan ini, para pelaku UMKM tidak hanya bertahan maupun bertumbuh, tapi juga mampu untuk bersaing di pasar yang lebih luas. Dengan program ini, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas untuk bisa naik kelas dan tumbuh lebih tinggi lagi dan tentunya untuk memperluas jaringan. Ini merupakan peluang besar untuk tumbuh dan berkembang serta memberikan dampak positif ke lingkungan dan perekonomian. Saya sangat optimis bahwa program ini akan membawa perubahan nyata bagi para UMKM peserta program, serta akan memberikan manfaat besar dan dampak positif bagi Bapak/Ibu sekalian”, ujar Eddi.

Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan oleh salah satu mitra program yaitu perwakilan dari PKN STAN. Pada kesempatan ini, sambutan diwakilkan oleh Agus Bandiyono selaku Wakil Direktur Bidang Akademik PKN STAN. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa PKN STAN siap mendukung program ini dikarenakan PKN STAN merupakan perguruan tinggi yang melaksanakan salah satu program Tri Dharma yaitu melalui dharma pengabdian kepada masyarakat. Salah satu pengabdian tersebut adalah dengan dilaksanakannya program pendampingan kepada UMKM.

“PKN STAN siap mendukung peningkatan dalam berbagai hal melalui proses pendampingan yang akan dilakukan, baik dari peningkatan literasi keuangan usaha serta pengetahuan dan kesadaran perpajakan melalui berbagai paket pelatihan,” tuturnya. Ia juga berharap program kerja sama dan kolaborasi ini akan terus berlanjut dan tidak hanya kemudian berhenti pada program ini saja, sehingga para pelaku UMKM ini bisa terus dilakukan pendampingan untuk mengembangkan usahanya dan bisa terus berkembang sesuai harapan bersama.

Untuk memberikan pemahaman secara lebih luas akan tujuan dan detail pelaksanaan program, kegiatan dilanjutkan dengan pengarahan dan pemaparan materi oleh perwakilan dosen dari PKN STAN selaku salah satu pembina program dan Dandy Consulting selaku tim konsultan pendamping program Meet The Market 2024.

Hadirnya program Meet The Market diharapkan akan memberikan dampak yang besar bagi para peserta khususnya untuk kemajuan dan pertumbuhan kegiatan usahanya sehingga sejalan dengan peningkatan perekonomian para peserta serta turut berkontribusi menjadi salah satu bagian dalam penggerak roda perekonomian Indonesia.

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.