Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Barat II melakukan kunjungan monitoring dan evaluasi ke Tax Center Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) guna meninjau pelaksanaan program Relawan Pajak untuk Negeri (Renjani) yang dijalankan oleh mahasiswa di Kabupaten Karawang (Rabu, 21/5).
Kegiatan ini merupakan bagian dari evaluasi peran aktif relawan pajak dalam membantu pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Wajib Pajak Orang Pribadi, membahas kendala teknis di lapangan, termasuk penggunaan aplikasi Renjani.
Kunjungan dipimpin oleh Kiryatmi, Kepala Seksi Bimbingan Penyuluhan dan Pengelolaan Dokumen Kanwil DJP Jawa Barat II, serta dihadiri oleh dosen pembina Tax Center UNSIKA, Endang Mahpudin dan Suhono, beserta para mahasiswa relawan pajak. Kegiatan bertempat di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNSIKA Karawang.
"Monitoring ini bertujuan memastikan program Relawan Pajak berjalan efektif serta mendengarkan langsung masukan dari pihak kampus terkait pengembangan dan pengawasan program, demi peningkatan kualitas edukasi perpajakan kepada masyarakat," tutur Kiryatmi.
Dalam diskusi, relawan melaporkan keterlibatannya dalam asistensi pajak di KPP Pratama Karawang dan KPP Madya Karawang, serta kegiatan jemput bola untuk meningkatkan kepatuhan pajak masyarakat. Dosen pembina menyampaikan usulan agar cakupan asistensi diperluas ke Wajib Pajak Badan, khususnya pelaku UMKM. Selain itu, disarankan agar dosen pendamping mendapat akses ke aplikasi Renjani untuk memantau kegiatan mahasiswa.
Menanggapi hal tersebut, Kiryatmi menyatakan apresiasi atas sinergi yang telah terjalin dan akan menyampaikan usulan akses Renjani ke kantor pusat.
"Diharapkan, kerja sama antara DJP dan UNSIKA dapat terus diperkuat, sehingga program Relawan Pajak dapat mencetak generasi muda yang sadar pajak dan mendorong kepatuhan pajak berkelanjutan di Indonesia," tutur Kiryatmi.
Pewarta: Halimah Kurnia Sari |
Kontributor Foto: Halimah Kurnia Sari |
Editor: Uswah Hasanah |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 2 views