Perwakilan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Provinsi Jawa Timur membahas tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional Kinerja dan Fakta (APBN KiTa) Regional Jawa Timur sampai dengan 31 Maret 2024. Pembahasan tersebut dilakukan dalam Press Conference secara luring di Aula Balai Diklat Keuangan Malang, Jalan A. Yani Utara No. 200, Polowijen, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur (Jumat, 26/4). Kegiatan tersebut juga diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting dan dihadiri oleh peserta dari Perwakilan Kementerian Keuangan dan beberapa media lokal di Surabaya dan Malang.
Perwakilan Kementerian Keuangan yang hadir pada kegiatan di antaranya Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) Taukhid, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Timur I Sigit Danang Joyo, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (Kanwil DJBC) Jawa Timur II Agus Sudarmadi, dan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Jawa Timur Dudung Rudi Hendratna.
Pada kesempatan tersebut disampaikan perkembangan ekonomi dan perkembangan realisasi APBN secara regional Jawa Timur, juga realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) secara konsolidasi, serta isu-isu yang sedang terjadi di lingkungan Kementerian Keuangan Jawa Timur, seperti Kredit Program dan Reviu Penyaluran Transfer ke Daerah (TKD).
Pada sesi diskusi yang dilakukan bersama beberapa media yang hadir secara luring, Kepala Kanwil DJPb Jawa Timur Taukhid menambahkan, "Perkembangan ekonomi di triwulan I tahun 2024 jauh lebih bagus dari tahun-tahun sebelumnya", Taukhid juga berharap agar pertumbuhan ekonomi di triwulan tersebut kembali normal di atas 5%.
Pewarta: Faris Aulia Rahman |
Kontributor Foto: Wannanda Azhar Saputra |
Editor: |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 15 views